Poem...

Pelangi Bergelut Perih


Bagai melukis pelangi
Dikala bahagia tiada bertepi
Menghanyutkan pedih di hati
Yang terpendam sehari-hari
            Seakan ku berlari di atas awan
            Berkejaran dengan rembulan
            Yang menghiasi malam
            Dengan gumintang yang gemerlapan
Bagai bunga di musim semi
Kau bersinar bak mentari
Menyalakan kobaran cinta di hati
Cinta yang mustahil abadi
            Meski hati kan tergores
            Menghempaskan raga
            Menghanyutkan jiwa
            Tenggelam dalam ke tak pastian
Namun dimana kini kau?
Pujangga cintaku
Penenang jiwa
Pemusnah nestapa
            Taukah kau, kini...
            Diriku sendiri
            Bergelut dengan sepi
            Bersanding dengan perih

Aku merindukanmu
Untuk kembali
Melukis pelangi bersama
Pelangi yang telah lama bergelut perih
Yang merasuk hingga ke hati

Bondowoso, 23 April 2015
08:30 WIB

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pesan Hidup dari Abah K.H. Imam Barmawi Burhan

Wajah Wajah Kemaren Lusa

MyBIGDream dan Resolusi di tahun 2017 ^^