Artikel
~ WISATA ORGANIK DARI LOMBOK KULON ~
993457_568947109851679_1203180124_n.jpg        Bicara soal wisata di kota Bondowoso, mungkin yang terbesit di benak kita adalah Kawah Ijen, Tancak Kembar, Bosamba Rafting ataupun tempat-tempat wisata lainnya. Namun belakangan ini sering kita dengar tempat wisata baru dari kota kita Bondowoso, yakni “Desa Wisata”  barangkali sebagian dari kita masih asing dengan nama tempat wisata tersebut, mungkin yang ada di bayangan kita sebuah desa yang masih kental akan adat istiadat tradisional takkan bisa menjadi tempat wisata yang menarik perhatian para wisatawan, apalagi desa tersebut letaknya cukup terpencil dan sulit dijangkau dengan transportasi umum yang ada, namun lain halnya dengan desa yang ada di kota kita Bondowoso, desa-desa yang ada di kota Bondowoso banyak yang berpotensi sebagai tempat wisata, sehingga belakangan ini banyak bermunculan yang namanya desa wisata dengan keindahan alam yang berbeda-beda di setiap tempatnya,
             Salah satunya ialah “Desa Wisata Organik Lombok Kulon” yang berada di Kecamatan Wonosari. Dikatakan desa wisata organik karena petani-petani yang berada di Desa Lombok Kulon berhasil mengembangkan pertanian berbasis organik murni.
            Pada mulanya Desa Lombok Kulon hanyalah desa biasa sama halnya dengan desa-desa lainnya yang berada di Kabupaten Bondowoso. Namun beberapa tahun terakhir ini dengan giatnya para warga mengembangkan dan meningkatkan semua potensi alam yang ada di Desa Lombok Kulon. Warga desa ini juga tak pernah menyangka daerahnya yang terpencil tersebut dapat menjadi salah satu desa wisata andalan Kota Bondowoso.
            Suasana desa yang masih asri dengan petak-petak sawah nan hijau ditambah semilir angin yang berhembus membawa ketenangan akan membuat pikiran dan hati kita merasa nyaman, sambil menikmati indahnya panorama desa yang indah, selain itu suasana masyarakat desa yang kental akan sopan santun membuat kita betah berada di desa wisata ini. Udara desa yang masih belum tercemar polusi asap kendaraan bermotor maupun pabrik-pabrik besar membuat udara di desa ini terasa sejuk.
1450265_568947003185023_1996348634_n.jpg            Ada banyak tempat yang dapat kita tuju di desa wisata ini, salah satu tempat yang cukup unik ialah budidaya ikan air tawar, dikatakan unik bukan karena ikan yang dibudidayakan memiliki bentuk yang beragam, namun karena cara membudidayakannya yang menggunakan sistem organik. Pada awalnya warga desa Lombok Kulon sudah membudidayakan ikan dengan cara yang biasa diterapkan oleh peternak ikan di tempat lain. Berkat pemikiran kreatif salah seorang warga akhirnya budidaya ikan tersebut menggunakan sistem organik. Semua makanan ikan bahkan obat-obatannya pun terbuat dari bahan organik yang murni. Ikan yang dikembangkan di desa Lombok Kulon ini beragam mulai dari lele, koi, gurami, sampai nila dapat kita temui di setiap kolam-kolam yang ada.
1451977_568946719851718_486807516_n.jpg            Tempat yang menarik perhatian pengunjung lainnya ialah rumah organik, di tempat ini para pengunjung dengan leluasa dapat mengamati secara langsung dan juga mempraktikkan proses budidaya sayur organik yang dilakukan oleh warga. Hal ini bertujuan agar pengunjung bisa mendapatkan ilmu  tentang pertanian organik dan dapat menerapkannya di rumah masing-masing . Selain untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat setempat sayur-mayur tersebut juga dijual kepada pengunjung yang datang, karena kualitas sayuran yang terjamin tak ada pengunjung yang resah untuk membeli sayur hasil budidaya warga tersebut. Selain sayur-mayur pertanian padi organik juga dikembangkan secara besar-besaran di desa Lombok Kulon, hampir semua warga menerapkan sistem tersebut. Karena selain menguntungkan kualitas dari hasil panen pun cukup membanggakan karena terbebas dari bahan kimia yang berbahaya sehingga aman untuk dikonsumsi jangka panjang. Beberapa waktu lalu beras hasil produksi petani Lombok Kulon sudah mendapatkan sertifikasi organik dari Lembaga Sertifikasi Organik Seloliman (Lessos). Mengingat sawah-sawah di Lombok Kulon kondisi tanahnya masih subur dan suplai air yang mengandung sedikit bahan kimia berbahaya seperti pestisida dan lainnya membuat pertanian di Lombok Kulon menjadi satu-satunya pertanian berbasis organik murni di Bondowoso.
index.jpg            Perhatian pemerintah terhadap pengembangan pertanian berbasis organik di Lombok Kulon ini juga sangat terlihat ketika Bapak Bupati Bondowoso Drs. H. Amin Said Husni dan Kepala Dinas Pertanian Bondowoso yang turut serta di dalam acara “Tanam Perdana Padi Organik” di Desa lombok Kulon ini beberapa waktu lalu. Sehingga memupuk semangat warga untuk terus mengembangkan pertanian berbasis organik ini.
            Ketika ada pengunjung yang datang warga Desa Lombok Kulon menyambut dengan ramah, kini masyarakat  setempat sudah mulai sadar akan pentingnya melestarikan serta mengembangkan potensi wisata  yang ada di desanya. Bahkan jika ada pengunjung yang bertanya tentang segala hal yang berhubungan dengan organik masyarakat dengan sukarela menjelaskan secara detail sesuai kemampuan yang mereka miliki. Sehingga membuat pengunjung dapat memahami bagaimana cara budidaya tanaman secara organik.
             Dengan adanya desa wisata ini semua warga desa turut berpartisipasi untuk mengembangkan desa mereka menjadi lebih baik. Hal ini terlihat dengan dibentuknya Generasi Sadar Lingkungan (darling) yang terdiri atas anak-anak tingkat SD sampai remaja tingkat SMP. Karena merekalah yang nantinya akan menjadi generasi penerus di desa Lombok Kulon, sehingga jika generasi muda tersebut telah terlatih sejak dini untuk senantiasa menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan di sekitar mereka, ketika mereka dewasa mereka akan mempertahankan kebiasaan baik tersebut, dan akan menciptakan desa yang lebih maju dari sebelumnya. Selain itu juga dengan dibentuknya Generasi Sadar Lingkungan tersebut akan berdampak positif bagi remaja lainnya yang berada di Kota Bondowoso, sehingga mereka akan mencontoh perbuatan baik yang dilakukan oleh remaja-remaja yang bergabung dengan Generasi Sadar Lingkungan tersebut, dan mereka akan bersemangat untuk membangun serta mengembangkan potensi-potensi yang ada di tempat mereka tinggal. Hal ini akan berdampak besar pula bagi kota kita tercinta yakni Kota Bondowoso, karena jika daerah-daerah di setiap pelosok kota ini memiliki potensi wisata yang cukup tinggi akan  menarik perhatian wisatawan lokal bahkan wisatawan mancanegara untuk images (11).jpgmengunjunginya.
            Kebanyakan pengunjung yang datang berasal dari dalam kota, hal ini dikarenakan desa wisata Lombok Kulon belum sepenuhnya diketahui oleh masyarakat luas, biasanya pengunjung yang datang ke desa wisata Lombok Kulon ini bersama keluarga mereka, selain itu juga ada dari kalangan remaja yang datang untuk sekadar refreshing dan mengisi waktu luang. Desa Wisata Lombok Kulon ini juga dijadikan sebagai tempat untuk observasi ataupun untuk mengerjakan tugas sekolah yang ada hubungannya dengan tempat wisata atau yang lainnya, mulai dari kalangan siswa SMP, SMA hingga mahasiswa di tingkat perguruan tinggi datang ke tempat ini. Desa wisata ini paling ramai dikunjungi ketika liburan.
            Setelah kita lelah berkeliling mengunjungi setiap tempat di desa Wisata Lombok Kulon ini, terdapat satu tempat lagi yang pastinya tak mungkin kita lewati yakni “Warung Laranta” warung ini menjadi salah satu pendukung utama dalam mengembangkan wisata organik di desa Lombok Kulon, karena makanan yang dihidangkan di warung ini berasal dari produk organik yang ada di desa Lombok Kulon, mulai dari beras, sayuran, serta olahan ikannya semua serba organik. Jadi kita tidak perlu ragu untuk membeli makanan di warung ini, karena makanan yang dihidangkan di warung Laranta ini tidak tercemar oleh bahan-bahan kimia buatan pabrik sehingga aman untuk dikonsumsi.
            Mengingat akan indahnya pesona alam Desa Lombok Kulon ini lambat laun akan segera terdengar oleh wisatawan lokal maupun mancanegara, ada beberapa kendala yang masih menjadi salah satu keinginan warga desa Lombok Kulon, yakni tempat tinggal sementara bagi pengunjung yang datang berkunjung ke desa wisata ini. Seharusnya ada perhatian lebih dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bondowoso terhadap potensi wisata yang ada di desa Lombok Kulon ini. Dengan cara membangunkan tempat tinggal bagi pengunjung yang datang (home stay) terutama pengunjung yang tempat tinggalnya jauh dari Kota Bondowoso sehingga mereka tidak akan tergesa-gesa untuk pulang karena adanya tempat tinggal sementara tersebut. Warga Desa Lombok Kulon kini mulai berusaha agar desa wisata mereka juga dikunjungi oleh wisatawan mancanegara, sehingga jika Pemerintah Daerah menyediakan tempat tinggal sementara bagi pengunjung akan membuat pengunjung yang datang lebih menikmati liburan mereka di desa wisata ini.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pesan Hidup dari Abah K.H. Imam Barmawi Burhan

Wajah Wajah Kemaren Lusa

MyBIGDream dan Resolusi di tahun 2017 ^^