Generasi Ulul Albab, Profil Ideal Generasi Millenial

Asslamua'alaikum,, 
Sore-sore plus hujan .. paling enak sih nulis dan ngisi blog, mumpung wi-fi lancar jaya
so.. buat yang lagi beruntung berkunjung ke blog ini pantengin terus yak.. karena akan ada info dan ilmu-ilmu baru yang sangat bermanfaat tentunya.. ^^          
 Masih semangat membacakan reader setia?
Kali ini mimin akan membahas generasi Y, What? Generasi Y?? Apaan tuh? pada bingung atau udah pada ngerti semua? Dari pada kebanyakan tanda tanya langsung aja yuk...
             Generasi millenial merupakan istilah bagi mereka yang mayoritas lahir dikisaran tahun 1980-an sampai sebelum memasukin tahun 2000, itu artinya generasi millenial adalah generasi yang tumbuh pada masa perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi, yang paling terlihat adalah generasi ini lahir bersamaan dengan maraknya penggunaan internet. Sehingga dapat dikatakan bahwa generasi millenial adalah generasi yang memiliki peluang akan keterbukaan wawasan yang luas, yang merupakan dampak dari perkembangan di atas.
Generasi Millenial (@net)

            Generasi millenial tentu diharapkan menjadi generasi yang membawa perubahan yang lebih baik bagi bangsa kedepannya. Namun, dalam praktiknya dalam keidupan sehari-hari terlihat bahwa generasi saat ini mulai mengarah pada generasi yang individualis serta acuh terhadap lingkungannya dan hanya mementingkan untuk bersenang-senang semata (hedonisme). Keadaan ini sangat miris, mengingat bahwa generasi millenial yang saat ini dipegang penuh oleh kalangan akademika dalam hal ini mahasiswa, perlu kemudian terciptanya generasi millenial yang visioner dan memiliki dampak yang baik bagi bangsa kedepannya dan mau memikirkan keadaan serta perkembangan di lingkungannya. Untuk itu perlu adanya profil panutan bagi generasi millenial saat ini guna menghindari munculnya generasi individualis yang apatis. Generasi yang tepat dan dapat dijadikan sebagai profil panutan bagi generasi millenial saat ini adalah generasi Ulul Albab, Istilah ulul albab sendiri diambil dari Al Quran surah Ali Imron ayat 190-191;
Artinya: “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.”

            Berdasarkan ayat tersebut istilah ulul albab memiliki makna orang berakal, yang senantiasa mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi. Mengapa harus generasi ulul albab? Generasi ulul albab adalah profil yang sangat ideal untuk kemudian dijadikan panutan bagi generasi milenial saat ini. Karena tidak dapat dipungkiri lagi bahwa kedepannya yang dibutuhkan oleh bangsa kita terlebih oleh dunia, adalah pribadi yang memiliki intelektulitas tinggi serta diiringi dengan kepribadian yang memiliki spiritualitas tinggi pula. Dan pribadi seperti ini merupakan gambaran sosok yang ulul albab.
            Generasi ulul albab identik dengan sosok ilmuwan. Seorang ilmuwan merupakan pribadi yang memiliki intelektualitas serta ketaqwaan kepada Rabbnya. Sosok ilmuwan menjadikan setiap yang dikerjakan sebagai suatu bentuk ibadah serta sebagai cara untuk untuk mempelajari ilmu-ilmu Allah yang ada di langit dan di bumi. Itulah mengapa generasi ulul albab sangat pantas dijadikan profil ideal bagi generasi millenial.
            Generasi ulul albab yang memiliki kecintaan terhadap intelektual akan memiliki kebiasaan mengkaji dan mendalami ilmu pengetahuan. Kebiasaan inilah yang hilang dari generasi millenial saat ini. Kecenderungan mereka menggunakan gadget dan internet menjadikan generasi ini sebagai generasi konsumtif yang pasif, dimana yang mereka kerjakan hanyalah menjadi konsumen dari hasil pemikiran barat dan tidak aktif untuk mendalami dan mengkaji ilmu sendiri. Hal inilah kemudian yang menjadi salah satu faktor merosotnya pendidikan di negeri kita. Menerapkan kebiasaan mengkaji dan mendalami ilmu tentu bukan perkara mudah, mengingat sudah mengakarnya sikap individualis dan hedonisme pada generasi millenial saat ini.Untuk itu menjadikan pembiasaan ulul albab  dalam sistem pendidikan merupakan salah satu cara yang tepat guna mengaktualisasikan pribadi ulul albab pada generasi terpelajar dalam hal ini generasi millenial.
            Selain pribadi yang mimiliki intelektualitas tinggi juga diperlukan ketaqwaan dalam diri mereka, dengan tujuan agar setiap yang dilakukan tidak  keluar dari koridor syariat keislaman. Dengan ketaqwaan yang tinggi kepada Allah SWT akan membentuk pribadi tersebut senantiasa berusaha untuk mengerajakan apa yang telah Allah perintahkan dan meninggalkan larangannya. Seorang intelek yang bertaqwa akan berdampak baik bagi perkembangan ilmu pengetahuan, serta juga berpengaruh terhadap karakter generasi millenial saat ini, dimana dengan ketaqwaannya tersebut akan terbentuk generasi yang memilliki keagungan spiritual.

            Sehingga, dapat disimpulkan bahwa generasi ulul albab  merupakan profil ideal yang dapat dijadikan panutan bagi generasi millenial saat ini yang cenderung individualis dan hedonis. Generasi ulul albab adalah sosok ilmuwan yang memiliki kecintaan tinggi terhadap ilmu dan kedalaman spiritual. Generasi ini merupakan generasi intelektual yang memiliki ketaqwaan tinggi. Dengan menjadikan generasi ulul albab sebagai panutan akan berdampak pada terciptanya karakter generasi millenial yang ideal dan sesuai dengan harapan bangsa serta agama.

Jadi gimana? Pada semangat menjadi generasi ulul albab di era millenial ini?
Keep Reading and semangat terus...^^
Wassalamualaikum..~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pesan Hidup dari Abah K.H. Imam Barmawi Burhan

Tiga Pesan Untuk Alumni MAN Bondowoso

Mengoptimalkan Peran Santri Menyatukan Negeri Melalui Konsep Islam Moderat